Menurut saya, "Beliau
keluar dari partai Gerindra karena dia beranggapan bahwa partainya
tidak lagi konsekuen mengusung cita-cita demokrasi. Yang mana pada
masa orde baru lalu, Gerindra mendukung penuh Pemilukada langsung.
Dikarenakan kebijakan partai yang sudah di anggap melenceng dan pihak
partai dianggap tidak sesuai dengan perjuangan dia untuk memberikan
rakyat sebuah pilihan yang baik."
Hal tersebutlah yang membuat Wagub DKI mundur dari anggota partainya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar